Postingan

Menampilkan postingan dengan label kanker

Apakah Makan Sate Bisa Picu Kanker? Ini Penjelasannya

Gambar
Sebagian besar orang menganggap bahwa sate adalah salah satu makanan populer yang dapat memicu kanker. Hal itu diperjelas oleh pernyataan dari seorang ahli onkologi medik Dr. Aru W. Sudoyo yang mengatakan bahwa daging merah yang dipanaskan dan dibakar hingga berwarna kehitaman dapat menjadi karsinogen atau zat pemicu kanker. Konsumsi daging bakar berdasarkan riset dapat memperbesar risiko terkena kanker. Hal ini pasti berlaku pada semua sate yang dibakar memakai arang. Karsinogen akan terbentuk ketika membakar daging. Jika daging dibakar pada suhu tinggi, maka gula, kreatin dan asam amino mengalami reaksi yang dapat membentuk heterocyclic amines (HCA) sehingga sel kanker akan muncul. Tips Makan Sate yang Baik dan Aman Sate yang dibakar dalam waktu lama dan suhu tinggi semakin memicu timbulnya zat karsinogen. Hal ini menjadikan daging sate terlihat gosong atau berwarna hitam. Anda boleh makan sate asalkan dagingnya tidak sampai gosong. "Makan sate ayam ya enggak apa-apa. Asalkan

Waspada, 5 Makanan Lezat Ini Bisa Picu Kanker Bila Dimakan Berlebihan

Gambar
Pada intinya, pembuktian terhadap makanan tertentu yang bisa memicu kanker adalah hal sulit. Tapi, riset observasional sudah berkali-kali memperlihatkan bahwa memakan makanan tertentu diluar batas yang dianjurkan bisa menambah risiko timbulnya sel kanker. Berikut ini sejumlah makanan sehat namun dapat menimbulkan kanker bila dimakan dalam jumlah berlebihan. 1. Makanan manis Makanan buatan yang memiliki kadar gula tinggi dan sebaliknya memiliki serat yang rendah serta nutrisi sudah sejak dulu dihubungkan dengan risiko kanker. Secara khusus, para periset sudah mendapatkan bukti bahwa pola makan yang berakibat pada tingkat glukosa darah naik berkaitan sekali dengan peningkatan risiko berbagai tipe kanker, seperti kanker payudara, perut dan kolorektal. Disamping itu, kadar insulin dan glukosa darah yang kian tinggi bisa menyumbang terjadinya peradangan dalam tubuh. Dalam waktu lama, hal ini bisa menumbuhkan sel-sel tidak normal dan berpeluang memicu kanker. 2. Karbohidrat olahan Karbohi

Waspada, 6 Makanan yang Bisa Picu Kanker Otak

Gambar
John McCain yang merupakan politikus Amerika Serikat telah meninggal di rumahnya yang terletak di Arizona pada tanggal 25 Agustus 2018. Diduga pemicu kematiannya adalah karena kanker otak tipe glioblastoma. Pria yang terlahir di Panama ini sudah pernah melalui perawatan di tahun 2017 untuk proses penyembuhan penyakit kanker otak. Sebagaimana biasanya pemicu kanker jenis glioblastoma pun belum ada kejelasan. Tapi, ada sejumlah faktor yang dianggap kenapa individu lebih berisiko terkena kanker otak tipe glioblastoma. Penyebab risiko itu misalnya riwayat kanker otak di keluarga, radiasi, mutasi genetik dan faktor usia lanjut. Malahan pemicu terbesar kanker otak berasal dari makanan. Walaupun begitu, ada beberapa macam makanan yang perlu Anda waspadai karena dapat membahayakan tubuh, khususnya menjadi penyebab kanker otak. Makanan penyebab kanker otak Pada umumnya, masyarakat tentu merasa takut mengenai jenis penyakit kanker ini. Nah, sebagai langkah pencegahan, Anda harus ta

Ingin Cegah Kanker? Gunakan 7 Bumbu Dapur Ini

Gambar
Di setiap dapur rumah tangga biasanya selalu ada bumbu dan berbagai rempah-rempah. Fungsinya untuk melengkapi bahan untuk membuat masakan agar lebih sedap dan lezat. Selain itu berguna sebagai obat alami. Kebanyakan adalah untuk penangkal kanker. Berdasarkan riset yang dikutip dari boldsky.com, "Banyak sekali rempah-rempah yang mempunyai karakter anti kanker yang terkandung di dalamnya. Di dalamnya mengandung zat anti oksidan yang bisa menangkal radikal bebas pemicu kanker". Anda ingin tahu bumbu dapur atau rempah-rempah yang berkhasiat sebagai pencegah kanker? Mari ikuti penjelasannya berikut ini. 1. Merica Hitam Rasa unik bisa dihasilkan dari merica hitam. Disamping itu riset terkini mendapati bahwa merica hitam mampu memblokir pertumbuhan sel-sel kanker. 2. Cabai Merah Beta karoten yang berada dalam cabai merah disebut sebagai racun untuk sel kanker sehingga dapat menghambat pertumbuhannya. 3. Oregano Secara khusus bumbu dapur ini biasanya ada dalam masakan Italia. Zat a

Tak Disangka, Inilah 8 Penyebab Kanker

Gambar
Sudah banyak orang yang mengetahui dan meyakini bahwa kanker adalah penyakit menakutkan dan membahayakan pada saat ini. Lebih diutamakan disini adalah bagaimana upaya kamu dalam mencegah berbagai faktor penyebab munculnya sel kanker yang akan menyerang tubuh. Kebiasaan merokok, terlalu banyak paparan kimia, sampai pola makan yang sembarangan merupakan hal yang umum diketahui. Tapi faktanya, ada sekian banyak hal sepele selainnya yang dapat memicu adanya sel kanker. Biar kamu tidak penasaran, mari simak penjelasan berikut ini. 1. Konsumsi Gula Berlebihan Siapa yang menyangka jika gula yang dikonsumsi dengan jumlah banyak dapat menjadi penyebab kanker payudara. Riset telah menunjukkan bahwa gula yang dikonsumsi secara berlebihan mampu membuat radang kanker pada sel-sel payudara. Mengerikan, untuk itu harus selalu waspada terhadap konsumsi gula agar dibatasi. 2. Sering Meminum Minuman Panas Sebagian orang punya kebiasaan meminum minuman dengan suhu panas. Padahal itu hal yang membahayak

Inilah 5 Penyakit Akibat Kurang Konsumsi Serat

Gambar
Saat ini sudah banyak kita lihat berbagai ragam makanan yang diperjualbelikan dan bisa kita nikmati kapan dan dimana saja. Sehingga setiap orang akan tertarik untuk menikmati kelezatan makanan tersebut. Pertanyaan yang harus kita perhatikan dan utamakan adalah apakah makanan yang dijual kaya akan gizi dan serat? Karena lezatnya makanan bukan berarti menyehatkan untuk tubuh kita. Jika seseorang tidak peduli akan hal ini, maka risiko datangnya penyakit akan lebih besar dan kesehatan akan terancam. Bukankah lebih baik jika kita selektif dalam hal mengkonsumsi makanan dibanding hanya memikirkan rasa lezat makanan dan rasa kenyang saja. Oleh karena itu, penting sekali mengatur pola makan yang kaya akan serat. Ini bukan sekedar membuat Anda merasakan kenyang di perut dan lancarnya proses pada sistem pencernaan. Namun yang lebih penting adalah dengan menerapkan pola makan kaya serat akan mampu mencegah penyakit dengan baik. Lalu, apa saja penyakit yang disebabkan oleh kekurangan se