8 Tips Mudah Pencegahan Terhadap Gejala Stroke
Stroke merupakan penyakit berbahaya di dunia dan pastinya tidak ada yang mau mengalaminya. Karena dampak yang ditimbulkan dari stroke sangatlah serius bagi kesehatan.
Stroke dapat terjadi karena berbagai sebab, diantaranya adalah hipertensi atau tekanan darah tinggi. Disamping itu, hal lain yang menjadi pemicu stroke adalah diabetes, merokok dan obesitas.
Berdasarkan pernyataan dari Dokter Spesialis Bedah Saraf, Heri Aminuddin,Sp,BS(K), pada umumnya stroke terjadi karena adanya sumbatan aliran darah ke otak sekitar 80%. Oleh karena itu, mengendalikan aliran darah begitu penting.
Dokter Heri pun melanjutkan, banyak orang yang tiba-tiba terkena stroke ringan. Tanda-tandanya bisa seperti bingung sejenak, susah berbicara, dan lainnya. Bila seseorang sudah merasakan tanda-tanda stroke ringan maka cepatlah ke rumah sakit.
“Setiap menit sangatlah berharga, jika telah muncul indikasi tersebut segeralah ke rumah sakit. Bila terlambat, maka bisa menjadi fatal untuk kesehatan,” ungkapnya.
Nah, sebagai langkah pencegahan dari stroke, Dr. Heri menjelaskan 8 tipsnya berikut ini:
Rutin cek tekanan darah
Sebagai langkah awal, Anda bisa rutin memeriksa tekanan darah minimal 1 kali dalam setahun. Bilsa tensi darah naik, langsung konsultasikan ke dokter supaya bisa ditangani lebih lanjut.
Kenali atrial fibrilasi
Atrial fibrilasi merupakan keadaan denyut jantung yang tidak teratur. Bila Anda mengalaminya maka cepatlah bertanya kepada dokter untuk tindak lanjutnya.
Berhenti minum alkohol
Bila seseorang biasa minum alkohol, maka saatnya berhenti karena itu bisa menjadi faktor pemicu stroke hemoragik.
Kenali kadar kolesterol
Bila mau hidup sehat dan jauh dari stroke cukup dengan mengecek kadar kolesterol, apakah stabil atau bahkan naik. Tingginya kadar kolesterol sudah pasti bisa menambah risiko stroke. Bila mengalami kolesterol tinggi maka segeralah menanyakan kepada dokter.
Hati-hati terhadap diabetes
Diabetes merupakan penyakit yang dikenali dengan tingkat glukosa yang naik. Jika Anda mengalaminya, wajib menaati saran dokter dalam mengendalikan kadar gula darah Anda.
Rutin olahraga
Melakukan aktivitas olahraga yang memadai bisa mencegah Anda dari risiko stroke. Namun, jangan juga berolahraga secara berlebihan. Anda bisa berolahraga ringan misalnya berjalan kaki 30 menit setiap hari.
Terapkan diet rendah garam dan rendah lemak
Diet tak cuma diperuntukkan untuk mengurangi berat badan, namun dapat menjauhkan dari stroke. Usahakan untuk mengurangi makanan tinggi garam dan tinggi lemak agar Anda bisa tercegah dari stroke.
Peredaran darah
Bila Anda bermasalah dalam aliran darah, maka segera konsultasi ke dokter untuk proses penyembuhan.
