Ciri-Ciri Orang yang Susah Bayar Hutang




Ada sebagian orang yang datang kepada kita untuk minta bantuan berupa hutang dengan cara sikap yang sedih dan bahkan bertetesan air mata.

Berbanding terbalik, ketika sudah sampai jatuh tempo membayar hutang. Orang yang berhutang tersebut berubah total menjadi tidak peduli dan lupa. Ada pula yang berusaha melenyapkan diri dan ketika dikontak melalui telepon, sms atau chat WA tidak satupun dijawab atau dibalas.

Lebih parahnya lagi, saat tidak sengaja bertemu tatap muka. Setelah ditagih malah beralasan keuangan lagi tipis.

Susah memang tantangannya ketika hendak menagih hutang kepada teman, saudara, pelanggan dan lainnya jika menemui kondisi seperti itu.

Semua orang tanpa ragu lagi terang saja merasa gondok pada orang yang banyak hutangnya, tetapi gaya hidupnya serba mewah. Harusnya mereka mengerti perasaan orang yang ingin menagih hutangnya. Betapa berat dan tidak nyaman saat hutang tidak kunjung dilunasi.

Bagi individu yang hobinya berhutang termasuk orang yang bermasalah atau terganggu. Bukannya apa-apa, mereka tidak pandai mengelola keuangan tapi sering menghendaki banyak hal yang sebenarnya mereka belum mampu. Untuk itulah mereka tergoda untuk berhutang sana sini.

Berhati-hatilah sekarang ini banyak sekali orang yang ingin berhutang. Kalau bisa usahakan untuk tidak memberi hutang kepada orang yang sulit membayar hutang. Mereka anggap hutang adalah hal yang tidak penting untuk dilunasi. Ini adalah pemikiran yang sangat membahayakan.

Oleh karena itu, patutlah kita untuk mengetahui secara rinci apa saja ciri-ciri orang yang susah bayar hutang dalam kehidupan sehari-hari. Tujuannya agar kita tidak terjebak ke dalam perangkap hutang yang tidak dibayar.

1. Orang yang Jarang ke Rumah. Tapi Pas Datang ke Rumah Langsung Ingin Berhutang


Harap Anda berwaspada bila ada orang, tetangga, teman, saudara atau siapa saja yang datang ke rumah atau menghubungi Anda via chat WhatsApp untuk berhutang. Padahal dia sudah lama sekali tidak bertemu Anda. Maka jawab saja dengan yakin, “tidak bisa”. Ada tanda-tanda yang jelas bahwa dia sulit untuk membayar hutangnya atau tidak gampang ditagih hutangnya. Jangan sampai Anda menyesal dengan nekat meminjamkan uang kepadanya.

Bisa diartikan jika orang itu secara mendadak datang ke rumah Anda cuma ingin mendapatkan uang atau manfaat lainnya dari Anda. Istilahnya hadir bila ada perlunya saja. Selain itu, dia akan hilang entah ke mana.

Bisa saja dia akan acuh tak acuh saat belum bisa melunasi hutangnya. Dia tidak ada sedikit pun punya rasa malu terhadap hutangnya kepada orang lain. Inilah yang dinamakan orang yang tidak amanah. Tidak bisa dipercaya.

2. Tanpa Ada Ucapan dari Si Peminjam Uang Kapan Waktu Pembayarannya

Sebagai manusiawi, kita kadang merasa kasihan pada orang-orang yang menceritakan kesedihan dalam hidupnya. Itu akan mereka utarakan biasanya ketika hendak berhutang kepada kita. Namun, apakah itu benar adanya? Belum tentu.

Bisa jadi itu hanyalah strategi dia agar kita mau dan segera memberikan uang sebagai hutang. Apalagi dia memakai itu saat datang ke rumah Anda dan langsung niat utamanya adalah berhutang.

Nah, lebih parahnya lagi jika dia sudah mendapatkan pinjaman uang dari kita, mereka menjadi normal lagi.
Bagaimanapun mereka bersikap dan berucap saat menemui Anda dan ingin berhutang. Maka satu hal yang patut diingat adalah tanyakan kepada dia yang ingin berhutang, kapan waktu untuk mereka mengembalikan.

Anda wajib menghindari orang yang ingin berhutang dengan janji akan melunasi hutangnya saat sudah ada uang. Umumnya orang yang semacam itu tidak tepat waktu membayarnya atau malah pura-pura lalai pada uang yang telah dia pinjam.

3. Invidividu yang Bertabiat Jelek Soal Uang

Kondisi orang yang berhutang pastilah berbeda-beda tujuannya. Ada yang hanya untuk memenuhi kebutuhan dasar, untuk modal usaha dan hanya untuk hal yang bersifat sia-sia atau senang hura-hura.

Pertanyaannya sekarang adalah apakah Anda mau meminjamkan uang Anda kepada orang yang punya perilaku buruk soal uang. Misalnya dia suka menghambur-hamburkan uang alias royal, hobi berjudi online, suka foya-foya, hedonis dan lebih parahnya lagi dia termasuk orang pemalas mencari nafkah.

100% pasti Anda tidak akan memberikan sedikit pun peluang untuk meminjamkan uang kepadanya.  Bila orang sejenis itu berkata kepada Anda mau berhutang, maka respon saja “tidak bisa”.

Sudah jelas bahwa orang yang punya pembawaan buruk akan sulit mengembalikan uang pinjaman karena ada peluang untuk dipakai kepada hal-hal yang tidak baik atau tidak berguna.

Hutang adalah transaksi sosial yang tujuannya adalah membantu orang yang sedang kesulitan ekonomi. Maka, alangkah baiknya Anda harus hati-hati terhadap orang yang berhutang tapi tujuannya tidak penting dan malah menjurus ke perbuatan maksiat.

Dari penjelasan tentang ciri-ciri orang yang susah bayar hutang di atas, wajib bagi kita semua pandai memilih orang yang pantas untuk menerima hutang. Sehingga nanti hutang tersebut bisa dibayar tepat waktu dan tanpa ada masalah baru lainnya.

Semoga informasi ini berguna untuk Anda semua dalam hal utang piutang dalam kehidupan sehari-hari.

Postingan Populer

4 Peristiwa Paling Membahagiakan Dalam Hidup Manusia

Aneka Manfaat Buah Mangga Untuk Kesehatan dan Kecantikan

Tips Sehat Untuk Meningkatkan Energi Anda

18 Teknik Jitu Tingkatkan IQ Anda

Marabunta Semut Karnivora Terganas di Dunia

Cara Merawat Baju Rajut Dengan Benar

Waspada 5 Risiko Penyakit Akibat Toilet Kotor